Senin, 21 Maret 2016

PELANTIKAN PRAMUKA 2016

Pada hari Sabtu kemarin, tanggal 27 Februari, siswa-siswi kelas 7 mengikuti pelantikan Pramuka untuk menjadi Penggalang Ramu di Studio Alam TVRI, Depok. Dimulai dengan apel pembukaan dan pengabsenan anggota di Hall Masjid SMP pada pagi hari. Setelah semuanya telah bersiap-siap, seluruh regu naik ke tronton. Pada saat itu, regu saya menumpangi tronton 4 bersama 4 regu lain, dan karena trontonnya sempit, saya dan wakil regu saya duduk di samping tempat duduk supir. Waktu perjalanan yang ditempuh kira-kira 1 setengah jam.

Kami kira-kira sampai di lokasi jam 9. Selanjutnya kami melakukan apel dan persiapan. Para ketua regu dikumpulkan untuk diberi pengarahan oleh kakak pembina. Setelah itu kami diberikan tugas tertulis yang harus diselesaikan secara kelompok. Kelompok yang sudah selesai mengerjakan soal-soal tersebut boleh melaksanakan Wide Game duluan. Setelah regu saya selesai menjawab soal-soal yang diberikan, kami langsung memulai Wide Game. 

Di pos pertama yang kami mampiri kami diberi tugas dari KP untuk melafalkan dan menjelaskan kode kehormatan pramuka yaitu Trisatya dan Dasadarma. Di pos kedua, kami diberikan materi semafur dan regu pertama yang dapat menjawab kata yang disandikan oleh bendera semafur dapat melanjutkan ke pos berikutnya. Setelah menjawab sandi tersebut, kami jalan ke pos 3 dan di pos ini kami harus membuat tandu dari 2 tongkat pramuka dan tali tambang dan di pos 4 kami mengamil satu anggota kelompok untuk menjadi “korban” yang harus diangkut dengan tandu yang sudah dibuat. Setelah pos 4 selesai kami memutuskan untuk beristirahat sebentar dan melanjutkan ke pos 5 yaitu PBB. Setelah pos 5 selesai, kami mengerjakan soal tentang sandi dan morse lalu mengumpulkannya. Lalu kami melakukan shalat zuhur dan jama’ ashar.

Setelah shalat, kami menggelar tikar yang telah dibawa oleh regu masing-masing dan makan siang bersama. Setelah itu seharusnya kami melakukan Scouting Skill dengan membuat tiang bendera dari tongkat dan tali tetapi karena waktunya tidak cukup akhirnya kami tidak jadi melakukannya. Setelah itu kami melakukan latihan upacara pelantikan dan saat semuanya sudah siap, upacara pelantikan pun dimulai. Setelah itu ada performance dari peserta lomba semafur yang telah juara. Sehabis itu kami bersiap-siap pulang ke Labschool dan langsung berangkat menuju Jakarta. Setelah sampai di sekolah, siswa-siswi boleh segera pulang.

SAKSI SMP LABSCHOOL JAKARTA 2016

Pada tanggal 5-7 Februari, SMP Labchool Jakarta mengadakan  Studi dan Apresiasi Kepemimpinan Siswa Indonesia atau yang biasa dikenal dengan SAKSI. Lokasi tahun ini berbeda dengan lokasi tahun-tahun sebelumnya, yaitu di Dodik Latpur Gunung Bunder di Bogor. Peserta yang mengikuti SAKSI adalah siswa-siswi kelas 7 dan kelas 8 yang belum mengikuti SAKSI tahun lalu.
Di hari pertama yaitu tanggal 5 Februari bertepatan dengan hari Jumat, seluruh peserta saksi berkumpul di Hall Masjid SMP untuk apel pembukaan dilanjutkan dengan sambutan kata dari Kepala Sekolah dan Ketua BPS. Setelah apel, siswa dan siswi dipersilahkan untuk naik tronton masing-masing. Kelompok tronton dibagi perkelas dan pergender. Perjalanan menuju Dodik Latpur kira-kira memakan waktu 3 jam.
Setelah sampai, kami berkumpul di lapangan Dodik Latpur untuk melakukan apel. Selain apel, kami juga dibagi menjadi kelompok-kelompok lagi, lalu kami juga diberi pelatihan lari-lari sedikit. Setelah itu kami turun ke barak masing-masing untuk rapih-rapih dan istirahat sebentar. Setelah itu kami shalat zuhur dan ashar berjamaah sedangkan yang laki-laki shalat jumat bersama. Lalu kami dipanggil untuk makan komando diluar. Sayangnya, setelah kami dikumpulkan langsung gerimis sehingga kami makan komando di barak masing-masing. Setelah makan, kami dibariskan untuk menuju ke Aula dan diberikan materi tentang hewan melata (ular). 
Setelah diberi materi, perwakilan dari setiap kelompok melakukan peragaan busana sesuai daerah yang sudah ditentukan. Lalu kami turun lagi ke barak untuk beristirahat dan ganti baju. Setelah itu kami makan malam secara makan komando dan kali ini kami makan di luar. Setelah makan malam, kami naik ke Aula lagi untuk melaksanakan shalat maghrib dan isya berjamaah dan diberi materi lagi tapi kali ini kami diberikan materi dari seorang TNI tentang menjadi pemimpin. Materi tersebut selesai kira-kira jam 10. Karena sudah malam, kami akhirnya balik ke barak untuk bersih-bersih dan tidur.
Hari besoknya, yaitu hari Sabtu tanggal 6 Februari, kami shalat subuh berjamaah dan sarapan makan komando seperti biasa. Setelah itu kami ganti baju memakai baju loreng lalu Outbound. Sebelum outbound, kami melakukan senam pagi bersama. Di kegiatan outbound ini kira-kira ada 5 pos, jembatan v, melempar kapak, flying fox dan lain-lain. Pada saat ini, beberapa orang tua para murid dating untuk melihat putra putrinya. Setelah outbound, kami dikumpulkan di lapangan untuk melakukan pelatihan; kami harus merangkak sambil memegang kaki teman yang berada di deoan kami dan kelompok yang sampai ke garis finish menang. Setelah itu kami dikumpulkan dan diberi renungan di tengah lapangan oleh salah satu anggota OSIS. 
Setelah itu kami makan siang komando bersama di bawah teriknya matahari. Setelah itu kami diberi freetime untuk istirahat sebentar dan bertemu dengan para orang tua. Setelah beristirahat kami berbaris sesuai kelompok dan jalan menuju curug. Setelah sampai di curug, kami bermain air dll. Lalu kami kembali ke barak untuk shalat zuhur dan ashar berjamaah, bersih-bersih dan beristirahat lalu makan malam komando. Setelah makan malam, kami naik ke aula untuk shalat maghrib dan isya dan mengadakan pentas seni. Setiap kelompok mementaskan hal yang sudah dipersiapkan. Ada yang melakukan dance battle, acoustic, stand up comedy, dan masih banyak lagi. Karena sudah malam akhirnya kami kembali ke barak untuk tidur.

Esoknya, kami shalat subuh berjamaah, makan komando seperti biasa dan senam pagi. Lalu kami packing dan ganti baju. Lalu kami berkumpul di lapangan untuk melakukan apel penutupan, pengumuman ketua angkatan dan foto bersama. Lalu kami naik ke tronton dan pulang ke SMP Labschool. sayangnya, pada saat perjalanan pulang kami terjebak macet dua kali tetapi Alhamdulillah siswa-siswi sampai ke tujuan dengan selamat dan dapat dijemput orang tua untuk pulang ke rumah masing-masing.